Sunday, March 17, 2013

Press Release

Tema: Advokasi Pelatihan Kader Anti Narkoba di Lingkungan Perguruan Tnggi"
Pelaksanaan: 13-14 Maret 2013
Tempat: Aula Rufaidah PSIK FKK UMJ

Materi 1
oleh dr. Victor Pudjiadi, Sp. B., FICS, DFM
Ringkasan materi:
NARKOBA (Narkoba Psikotropika Bahan-Bahan Aktif)
Undang-undang no.35/2009 tentang narkotika

Narkotika adalah zat/obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sinetis maupun semi sinetis yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri dan dapat menimbulkan ketergantungan.

narkotika dibagi 3 golongan
golongan I : tidak digunakan dalam ppengobatan
                  Heroin/putau, ganja, cocain, opium
                  amfetamin, metamfetamin/shabu, moma/extacy, dll
golongan II : digunakan dalam pengobatan
                   morfin, pethidin, metadona, dll
golongan III : digunakan dalam pengobatan
                     codein, etil morfin (dionin)

psikotropika dibagi 4 golongan
zat atau obat baik ilmiah maupun sintesis bukan narkotika yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan syaraf pusat yang menyebabkan perubahan khas pada aktifitas mental perilaku.
golongan I & II telah dimasukkan dalam kelompok narkotika (UU no.35/2009)
golongan III : digunakan dalam pengobatan dan ilmu pengetahuan
                    amobarbital, pentobarbital
golongan IV : digunakan dalam pengobatan
                    diazepam

bahan adiktif
bahan yang dapat menyebabkan kecanduan
contoh : rokok, miras, inhalant, dll.

Dampak Narkoba
1. depressant
obat penenang (sedatis) yang bekerja pd sistem syaraf. memberikan rasa rileks, kurangi ketegangan, kegelisaahan serta tekanan mental. namun cnderung akibat ketergantungan.
2. stimulant
zat yang mengaktifkan, memperkuat, meningkatkan akktifitas dari sistem syaraf. dapat menghilangkan nafsu makan, bersifat memabukkan, meningkatkan denyut jantung, tekanan darah dn muntah-muntah. dapat sebabkan tindak kekerasan, agresif tidak dapat menilai segala sesuatu secara jernih, bahkan sakit jiwa.
3. halllucinogen
akibat perubahan mental yang hebat : geelisah, berkhayal, gila karena takut/kecewa.

Materi 2
oleh dr. AIsyah dahlan
Pria dalam sehari mengatakan : 200-400 kata, 1000-2000 bunyi vokal, 2000-3000 gerakan bahasa tubuh. rata-rata jumlah komunikasi sebanyak 7000 kata.
wanita dalam sehari mengatakan : 6000-8000 kata, 2000-3000 bunyi vokal, 8000-10000 gerakan bahasa tubuh. rata-rata jumlah komunikasi sebanyak 20000 kata-kata.
"otak wanita memiliki corpus collosum lebih tebal dibandingkan otak pria."
sehingga wanita mampu mengerjakan berbagai pekkerjaan yag tidak saling berhubungan dalam satu waktu.
pria hanya dapat melakukan satu pekerjaan dalam satu wakt..

Materi 3
oleh Ayu Gunawan Sastrasusilo, MM, C Ht

Sponsorship
- background
      pilih konsep yang terpenting
- objective
      tema & tujuan yang penting mewakili
- succes story
- theme
- target attendence
- value &schedule
- program concept & activity content
- program description

Materi  4
 oleh dr. Titk Haryati M.Pd
prinsip konseling
fungsi :
- sebagai peencegahan : pemberian informasi
- sebagai pengobatan: lepas dan bebas serta tuntas dari masalah narkoba
- sebagai penyembuhan : sehat secara jasmani dan rohani (fisik dan psikis)

jenis konseling :
-          Individu
-          Agama
-          Keluarga
-          Kelompok
-          Pendidikan dan pelatihan

Tujuan konseling :
-          Muncul sikap anti narkoba
-          Menjauhi teman-teman lama yang mash kecanduan
-          Mencintai keluarga
-          Kembali bekerja sebagai layaknya orang-orang normal
-          Mendekatkan diri kepada Allah

Tujuan terpadu :
-          Muncul rasa percaya diri
-          Tidak menyalahkan pihak luar
-          Mau mengambil tanggungjawab atas perbuatan sendiri dengan sadar atas resiko
-          Mendapat penghargaan dari lingkungan, sehingga tumbuh motivasi untuk hidup baik
-          Merasa sebagai anggota masyarakat yang beragama

Teknik pendekatan dalam konseling :
-          Behavioristik : merubah perilaku kebiasaan dengan hal-hal positif
-          Humanistik : melihat bahwa setiap permasalahan berbeda
-          Realita : semua menjadi nyata dan benar serta mau berupaya untuk merubah
-          Self help group : kelompok bantu diri
-          Spiritual kekuatan basyirah : mata hati atau kekuatan batin

No comments:

Post a Comment